Usaha Sablon Kreatif Pemuda Palmatak, Anambas

Pulau Kelong

Dimana sih Anambas? Begitulah pertanyaan setiap orang saat merespon cerita tentang Kepulauan Anambas yang dinobatkan CNN sebagai Pulau cantik di Asia Tenggara. Kabupaten Kepulauan Anambas adalah Kabupaten baru pemekaran dari Pulau Natuna yang masuk dalam Provinsi Kepulauan Riau. Beberapa pulau yang sempat dikunjungi adalah Pulau Pahat, dengan pemandangan saat senja penyu mulai naik ke darat untuk menggali lubang sebagai tempat bertelur, pada malam hari penyu kembali ke laut. Saat malam juga, tukik berlarian masuk ke laut. Pulau Semut, Pulau Nongkat dan Pulau Lango, pasir putih menghampar, air nan jernih dan ikan datang menyapa. Pulau Kelong, air surut hingga matahari bersiap tenggelam. Kemewahan adalah kata yang tepat untuk menggambarkan keindahan pulau-pulau di Anambas. Masih banyak pulau cantik yang belum sempat dikunjungi, ada Pulau Bawah, Durai dan Penjalin.

Pulau Pahat

    Palmatak adalah pulau yang terdapat bandara dimana peruntukannya bukan untuk pesawat komersil. Bandara untuk pesawat komersil sedang dibangun di Jemaja, harapannya tahun 2015 sudah jadi. Ada sekitar empat perusahaan minyak disini, hal ini yang membangun kesadaran para pemuda untuk bekerja di perusahaan minyak tersebut. Entah di rig atau di kantornya.

    Sablon kreatif adalah terobosan usaha untuk pemuda, dimana menggabungkan kebutuhan souvenir untuk oleh-oleh khas Anambas maupun kebutuhan sablon bagi masyarakat dan perusahaan. Setelah melalui serangkaian pelatihan sablon dan pendampingan usaha, terbentuklah team inti yang menggerakkan usaha sablon agar produknya dapat diserap tak hanya di Palmatak namun hingga Tarempa, Ibu kota Kabupaten Kepulauan Anambas.

Pian, saat pameran di JCC, 2014

Dengan disain yang unik mengangakat icon Anambas, kemudian di aplikasikan dalam beberapa produk sablon kreatif yakni kaos, tas, mug, gantungan kunci dan sticker. Dalam enam bulan usaha, pendapatan yang diterima sudah lebih dari tiga juta rupiah per bulan, bahkan saat pameran di Tarempa bisa meraup pendapatan diatas sepuluh juta dalam dua hari. Kini, team usaha ini yang diberi nama Polau7 merambah pada produk kreatif lainnya lengkap dengan pembelian alat.

Tantangan yang dihadapi adalah keseluruhan item bahan baku sablon didatangkan dari Batam, Tanjung Pinang dan Bandung. Masuknya pasokan bahan tergantung dari transportasi yang dipilih. Kondisi yang ada tak memundurkan tekad usaha pemuda untuk memajukan usaha sablon kreatif. Pian, sang koordinator Polau7 dalam berbagai kondisi dengan senyum mengambang selalu berujar,  “semangat…”